Melakukan renovasi rumah bertujuan agar rumah jadi lebih nyaman dan tampilannya lebih menarik. Lalu bagaimana jika renovasinya jadi 2 lantai? Nah kalau begitu harus simak dulu tips renovasi ningkat rumah di bawah ini.
Renovasi rumah tetap bisa terlaksana dengan bugdet yang tidak terlalu menguras kantong. Untuk mencapai hal tersebut, Anda perlu memperhatikan beberapa hal termasuk perencanaan yang matang sejak awal.
Tips Renovasi Ningkat Rumah
Simak ulasan singkat di bawah ini mengenai tips renovasi ningkat rumah, siapa tahu jadi referensi Anda ketika akan renovasi rumah.
Tentukan Anggarannya
Ketika Anda ingin melakukan renovasi rumah yang hemat biaya, maka tentukan dahulu total atau batas pengeluaran. Lalu mulailah menghitung berbagai kebutuhan, bahan baku material hingga ongkos tukang atau kontraktornya.
Hindari melebih-lebihkan anggaran dan bahan baku ya! Hal ini dikhawatirkan ada bahan baku sisa yang nantinya tidak terpakai dan justru malah mubadzir. Sebaiknya rencana sesuai kebutuhan bersama kontraktor yang Anda percayai.
Lakukan Riset Harga-Harga Material
Setelah anggarannya ada dan membuat daftar kebutuhan, lakukan riset dengan membandingkan harga barang yang sama di toko berbeda. Ini bisa jadi cara ampuh untuk mengetahui budget yang pasti ketika melakukan renovasi rumah.
Temukan toko bangunan yang menawarkan berbagai bahan baku material dengan harga lebih murah dibandingkan toko lain.
Konsep dan Desain yang Matang
Mempersiapkan konsep dan desain yang matang adalah salah satu tips renovasi ningkat rumah yang harus Anda perhatikan. Tambahan ruang atau mengubah struktur bangunan bisa disesuaikan dengan konsep yang telah dibuat.
Kalau budget memungkinkan, tak ada salahnya meminta bantuan ke arsitek atau jasa desainer interior untuk menentukan rancangan bangunannya. Kemudian desain yang matang juga bisa menghindari tambal sulam struktur bangunan atau bongkaran dinding yang bisa membuat biaya jadi membengkak.
Cek Dan Ricek Bangunan Inti
Pastikan sejak awal untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu, hal ini tujuannya adalah meminimalisir penambahan ruang dan tidak membongkar rumah lama.
Jika polanya vertikal, cek tempat untuk meletakkan kolom-kolom secara efektif. Dengan begitu bisa menentukan jumlah kolom yang ditambahkannya dalam upaya mendukung seluruh beban lantai dan bangunan baru di atasnya.
Jangan Kaget Terhadap Perkembangan Harga Material
Meskipun di awal telah melakukan riset harga bahan baku material, namun tidak menutup kemungkinan harganya mengalami kenaikan. Tentu saja hal ini bisa mempengaruhi budget yang telah Anda rencanakan sebelumnya.
Beli bahan material bekas juga sebenarnya boleh-boleh saja agar harganya lebih murah. Namun jangan lupa untuk tetap memastikan kualitasnya masih bagus dan layak pakai.
Misalnya material yang masih bisa dipakai kembali seperti kusen, kaca, jendela dan yang lainnya.
Jadi, mau menggunakan bahan bekas atau yang baru pun harus selalu waspada terhadap kenaikan harga. Kemudian carilah solusi untuk membantu menekan biaya pembangunan rumah tingkat.
Tentukan Juga Jenis Konstruksi
Misalnya, konstruksi rumah Anda awalnya tidak dibangun untuk 2 lantai, kini renovasinya jadi rumah bertingkat. Tentu saja struktur dan konstruksinya harus diubah layaknya rumah baru.
Nah, untuk menghindari kemungkinan terjadinya pembongkaran yang berlebihan, tentukan juga sejak awal jenis konstruksinya. Cek struktur bangunannya apakah memungkinkan untuk rumah bertingkat atau mau seperti apa.
Pada intinya, renovasi rumah itu harus direncanakan dengan matang dan memperhitungkan berbagai detailnya.
Gunakan Kontraktor yang Bagus
Memilih jasa kontraktor atau pemborong juga sangat penting, jika anda berlokasi di area Semarang, pastikan anda menggunakan layanan jasa bangun rumah di Semarang yang terpercaya. Tanpa adanya kontraktor yang baik, pekerjaan renovasi rumah anda bisa tidak lancar atau malah justru akan berantakan.
Itulah ulasan singkat mengenai tips renovasi ningkat rumah agar lebih hemat biaya. Di samping hemat biaya, hasilnya bisa tetap memuaskan Anda dan meningkatkan kenyamanan selama di Rumah.
